Sabtu, 18 Mei 2024

PETANI MERUGI RATUSAN JUTA AKIBAT SAWAH TERENDAM BANJIR - MIRITPETIKUSAN

PETANI MERUGI RATUSAN JUTA AKIBAT SAWAH TERENDAM BANJIR - MIRITPETIKUSAN

Miritpetikusan, 22 November 2022

Hujan dan cuaca ekstrem yang terjadi di Kabupaten Kebumen beberapa waktu terakhir menyebabkan petani merugi akibat gagal panen. Banyak area persawahan desa di Kecamatan Mirit yang terendam banjir.

Ratusan hektar tanaman palawija milik petani di Desa Miritpetikusan kecamatan Mirit kabupaten Kebumen, rusak akibat terendam banjir selama dua Minggu.Curah hujan yang tinggi di atas normal juga mengakibatkan terjadinya peningkatan kelembaban dan menyebabkan makin bertumbuhnya organisme pengganggu tumbuhan (OPT) terutama penyakit. 

Tak hanya itu, intensitas penyinaran di lahan pertanian pun turun dan berdampak terhadap menurunnya kualitas produk pertanian dan perkebunan. Diketahui, 2 kelompok tani di Desa Miritpetikusan, tidak jadi panen karena area persawahan tergenang banjir. 

Keuntungan petani jadi merosot jauh, dan bahkan banyak yang rugi jutaan rupiah perhektar. Hujan dengan intensitas tinggi yang turun di Desa Miritpetikusan selama beberapa hari terakhir juga membuat para petani pepaya dan jagung, di desa Miritpetikusan gagal panen. Tanaman yang sudah memasuki masa panen, namun akhirnya membusuk karena terendam air hujan. Kondisi seperti ini sangat berdampak pada ekonomi terutama kalangan buruh yang sebagai konsumen.

 

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter

Arsip Berita

Statistik Pengunjung